Wisata Baru Di Kota Malang, Kampung Warna Warni Jodipan 

Kota Malang memang dikenal dengan potensi alamnya yang menakjubkan serta udaranya yang sangat sejuk. Sehingga banyak sekali wisatawan yang ingin menjadikan Kota malang sebagai tempat untuk berlibur di akhir pekan bersama keluarga. Malang tak hanya dipenuhi dengan objek wisata alam yang menarik, di malang anda juga bisa mencoba wisata kuliner, wisata budaya, wisata sejarah, dan masih banyak lainnya. Baru-baru ini terdapat objek wisata baru yang cukup menarik minat wisatawan untuk mengunjunginya, yaitu wisata Kampung Warna Warni Jodipan.

Pada awalnya kampung jodipan ini dikenal sebagai salah satu kampung yang cukup kumuh, bahkan tak cukup menarik untuk dikunjungi. Namun kini kampung Jodipan berubah menjadi salah satu kampung dengan tampilan dan pemandangan yang cukup menakjubkan. Bahkan banyak wisatawan yang berbondong-bondong datang ke kampung ini, tak hanya dari wilayah Malang saja namun wisatawan luar kota hingga mancanegara tertarik untuk mengunjungi tempat tersebut.

Asal mula kampung warna-warni ini berasal dari salah satu ide kreatif Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang yang masuk di dalam Komunitas Guyspro. Koordinator Guyspro, Nabila Firda menyatakan bahwa alasan dari proyek ini dikarenakan bahwa kampung Jodipan sebenarnya memiliki view menarik dan jelas dari Jembatan Brantas, hanya saja penampilannya yang kotor dan kumuh membuat tampilan kota menjadi tak enak dipandang.

Atas dasar tersebut, dibuatlah sebuah proyek yang di sponsori oleh salah satu brand cat, serta Corporate Social Responbility dan dikerjakan langsung dengan seniman dan 30 tukang cat yang bertugas mengecat serta melukis dinding dan atap rumah yang ada di Kampung Jodipan ini. Bahkan pelaksanaan proyek ini juga dibantu oleh warga sekitar dan TNI AU. Sehingga terciptalah kini kampung yang memiliki daya tarik tersendiri sebagai tempat wisata.

Lokasi kampung warna warni sendiri berada di Desa Jodipan, 20 menit dari Mini Homestay. Tepatnya kampung ini berada di area bawah dari jembatan rel kereta api serta pasar loak Malang. Untuk akses menuju tempat ini, anda bisa memilih menggunakan kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum. Lokasinya yang cukup dekat dari stasiun Kereta Api, sekitar 500 meter membuat anda bisa memilih untuk berjalan kaki ataupun naik becak. Beberapa angkutan umum juga banyak melewati kampung warna warni ini, mulai dari ABG, AJG, AMG, MT,dan lainnya.

Fasilitas yang tersedia di kampung ini juga cukup lengkap, mulai dari parkir, toilet, pedagang makanan dan minuman, dan lainnya. Untuk tiket masuknya sendiri hanya dikenakan Rp 2.000/orang saja. Uniknya tiket masuk ke kampung ini berbentuk sticker yang mana dapat anda jadikan sebagai kenang kenang yang menarik. Untuk tarif parkir sendiri mulai dari 2000 rupiah untuk motor, 5000 rupiah untuk mobil, serta 15.000-25.000 rupiah untuk bis pariwisata.

For Reservation Mini Homestay

Jl.markisah 11a, Pisang candi, Malang, East Java, Indonesia
Phone: +62341 - 5081397
Email: minihomestay11a@gmail.com
Blog : https://minishomestay.blogspot.com
FB page: @minihomestay
IG : minihomestay
Whatsapp: +6282244172070